KEAMPUHAN PANGGILAN MESRA TERHADAP PASANGAN


KEAMPUHAN PANGGILAN MESRA TERHADAP PASANGAN

            Untuk terciptanya keluarga yang harmonis dibutuhkan tindakan-tindakan yang sering kali diabaikan namun sebenarnya berarti.
Banyak hal kecil yang begitu berarti. Rumah tangga yang kaku dan tidak menjadikan penghuninya selalu ingin pulang, dapat menjadi sebuah tempat kerinduan.
Ada banyak hal dalam rumah tangga yang membuat suami-istri merasa tidak dihargai. Diantaranya hal-hal kecil yang besar maknanya dalam menyirami tanda cinta adalah tentang bagaimana kita memanggil namanya.

             
Nama yang sama akan berkesan lain di hati jika mengucapkan dengan perasaan dan intonasi nada yang berbeda pula. Jangan gengsi dan malu untuk mengucapkan panggilan dengan “Cinta”, “Cantik”, “Sayang”, dan lainnya yang lembut, yang mungkin bisa menentramkan hatinya. 
Dalam hadist, Rasulullah SAW memanggil Aisyah RA dengan sebutan ‘Muwaffaqah’(wanita yang menjadi penyejuk), terkadang Rasulullah memanggilnya dengan sebutan ‘Humairah’(yang pipinya bersemu merah jambu). Ini merupakan ungkapan mesra yang menghangatkan jiwa.

            Panggilan “Sayang” dapat mencairkan suasana yang beku. Panggilan mesra akan menghangatkan dan menambah rasa cinta untuk mengokohkan jiwa dan keputusasaan, dan dapat pula menghibur hati sehingga muncul rasa bahagia. Tidak hanya harus dilakukan oleh pasangan muda saja, panggilan mesra ii juga semestinya dilakukan oleh pasangan yang telah sekian lama menempuh seluk-beluk rumah tangga.

            Namun, panggilan dengan cara kaku dan formal akan menimbulkan jarak psikis (kejiwaan) dan mengahalangi tumbuhnya keakraban antar keduannya. Misalnya panggilan ‘Ummi’, itu panggilan untuk ibunya dan ukan untuk seorang istri. Harus ada kesepakatan antar dua belah pihak mana panggilan yang menyenangkan baginya.

            Ketika waktu terus berjalan, usia pernikahan semakin bertambah, layaknya menanam tumbuhan, tanah harus terus dipupuk agar tumbuhan selalu bersemi. Selain ucapan atau panggilan mesra, sentuhan kelembutan hati yang menggetarkan dada juga akan menghangatkan suasana. Agar suasana selalu hangat, berikanlah kejutan pada pasangan. Jangan salah, kejutan tidak selalu harus berbentuk materi (uang), melainkan dengan cinta yang tulus serta kasih sayang yang besarlah yang bisa dijadikan kejutan abadi dalam cinta sejati.  

Comments

Popular Posts